5 Fakta Kanker Hati Yang Perlu Diketahui :
1.Di Indonesia, setiap tahun terdapat 12.681 orang meninggal akibat kanker hati
2.Banyak pasien kanker hati meninggal 6 bulan setelah terdiagnosa
3.Kanker hati sering menyerang penderita sirosis hati (20-50 tahun), tetapi 25% pasien tidak memiliki sejarah penyakit sirosis hati
4.50-90% kanker hati disertai dengan sirosis hati.
5.Hanya 5-10% pasien kanker hati stadium lanjut yang dapat menjalani operasi. Pada kanker hati stadium awal, operasi tidak dapat mencegah kekambuhan dan penyebaran.
Apa Saja Metode Pengobatan Kanker Hati Di Indonesia?
Operasi
Di Indonesia, operasi adalah metode pengobatan utama kanker hati. Dengan demikian, hanya 5-10% pasien kanker hati stadium lanjut yang dapat menjalani operasi. Pada kanker hati stadium awal, operasi tidak dapat mencegah kekambuhan dan penyebaran.
Efek samping operasi :
1.Luka besar, rentan kambuh dan menyebar
2.Struktur hati sangat kompleks, letak tumor dekat dengan hepatic portal, pengobatan mudah merusak pembuluh darah dan menyebabkan pendarahan di hati.
Kemoterapi
Pasca operasi yang dilanjutkan kemoterapi dapat mencegah kekambuhan kanker, tetapi efek samping kemoterapi sangat merugikan bagi pasien :
Efek samping kemoterapi :
1.Mengontrol imunitas tubuh, menyebabkan kerusakan secara fisik
2.Mengalami efek samping muntah, rambut rontok, kondisi fisik lemah dan lain sebagainya.
Menurut National Comprehensive Cancer Network (NCCN) di Amerika, pengobatan Minimal Invasif seperti Intervensi, Cryosurgery, Radiofrequency Ablation (RFA), Imunoterapi dan lain sebagainya sudah diakui sebagai metode utama pengobatan kaker hati stadium lanjut. Metode tersebut memiliki hasil yang baik, efektif dalam meningkatkan kualitas hidup dan efektivitas pengobatan jangka panjang.
Metode Minimal Invasif Manakah Yang Sesuai Bagi Pasien Kanker Hati Stadium Lanjut? Konsultasi Sekarang
Apa Saja Pilihan Metode Pengobatan Bagi Pasien Kanker Hati di St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou?
Melalui pembuluh darah vena obat dialirkan masuk ke dalam tumor, embolisasi pembuluh darah tumor, untuk mencapai tujuan pengobatan. Sampai saat ini menjadi pengobatan utama untuk kanker hati stadium lanjut, metode ini perlu dilakukan berulang kali.
Metode “pembekuan + pemanasan” pengobatan kanker, metode ini tidak menggunakan pisau bedah, namun memiliki hasil yang setara dengan metode bedah. Terutama untuk kanker stadium lanjut, tumor dengan ukuran yang besar di hati, serta dapat meringankan rasa sakit dan menghilangkan gejala.
Terapi Ablasi adalah metode pengobatan utama kanker hati, termasuk Radiofrequency Ablation (RFA), Microwave Ablation (MWA) dan lainnya, pengobatan ini menggunakan pemanasan lokal untuk mematikan tumor. Ablasi mempunyai target dan efek yang jelas, tidak merusak jaringan normal.
Traditional Chinese Medicine (TCM)
Bagi pasien kanker hati stadium lanjut dan usia lanjut yang tidak dapat menerima efek samping dari operasi dan kemoradioterapi, dapat menjalani pengobatan kombinasi Traditional Chinese Medicine (TCM).Dilakukan bersamaan dengan pengobatan kanker hati lokal, pengobatan komprehensif yang unggul.
Bagaimana St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou Mengobati Kanker Hati?
St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou mempunyai tim medis MDT yang menentukan pengobatan untuk pasien kanker hati. Tim medis ini terdiri dari spesialis Onkologi, Internal, Surgical, Traditional Chinese Medicine, Intervensi, Department of Radiology, Laboratory, Biological Immunology, Gastroenterology dan 10 bidang Ahli lainnya. Menganalisa kondisi penyakit, fisik, psikologi, kondisi ekonomi pasien dan faktornya lainnya untuk menentukan metode pengobatan komprehensif yang akan diterapkan.
Survivor Kanker Hati
Ingin tahu lebih banyak tentang pengobatan kanker hati? Anda dapat mengisi formulir reservasi di bawah untuk berkonsultasi dengan ahli onkologi kami, atau hubungi kami di 0812 978 978 59, kami dengan senang hati akan melayani Anda.