Kanker kantung kemih adalah tumor ganas pada mukosa kantung kemih. Tumor ganas yang paling umum terlihat dalam sistem kemih. Sekitar 15 juta orang meninggal setiap tahunnya karena kanker kantung kemih, kejadiannya 3-4 kali lebih banyak terjadi pada laki-laki daripada wanita. Kebanyakan terjadi pada pasien berumur sekitar 40-70 tahun. Gejala paling umum kanker kantung kemih adalah hematuria tanpa rasa sakit. Jadi bila anda merasa ada gejala ini, segera lakukan pemeriksaan, supaya dapat di diagnosa dan segera menjalani pengobatan.
1. Hematuria: hematuria (kencing berdarah) adalah dikarenakan ulserasi tumor yang menyebabkan pendarahan. jumlah darah yang keluar bisa sedikit atau banyak. Kalau jumlahnya banyak, dapat terlihat dengan mata, kalau sedikit hanya dapat terlihat dibawah mikroskop.
Hematuria kanker kantung kemih memiliki 2 karakteristik, satu adalah hematuria tanpa rasa sakit, dan kedua adalah intermiten, jadi kadang-kadang ada, kadang-kadang tidak ada. bisa membaik sendiri, dan intervalnya kira-kira 2x/beberapa hari atau beberapa bulan, kadang-kadang per 6 bulan.
2. Infeksi kantung kemih: tumor di daerah trigonum kantung kemih dapat merangsang infeksi, yang akhirnya menyebabkan polyuria (sering kencing), urgensi.
3. Gejala obstruksi saluran kemih: tumor yang bertambah besar dapat menyebabkan penyumbatan pada saluran kantung kemih. Menyebabkan retensi urin, nyeri pinggang, hidronefrosis dan gangguan fungsi ginjal.
4. Gejala metastasis: bila kankernya sudah menyebar ke daerah kantung kemih atau kelenjar getah bening, ini dapat menyebabkan nyeri kantung kemih, vagina fistula uretra dan edema ekstremitas bawah. Jika metastasisnya ke organ lain, maka pasien dapat merasakan gejala nyeri tulang, cachexia, gejala-gejala lain (tergantung dengan organ mana yang terkena)
Ahli di Modern Cancer Hospital Guangzhou mengingatkan bahwa, bila ada timbul gejala mirip dengan kanker kantung kemih, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan dan pengobatan.