Kanker hati memiliki tingkat keganasan yang tinggi, perkembangannya cepat dan gejala awalnya tidak nyata. Kalaupun terdeteksi, biasanya sudah memasuki tahap lanjut, sehingga sering disebut sebagai “Raja Kanker”. Tetapi ahli Kanker hati, pengobatan, St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou menghimbau kita semua, untuk tidak menyerah dalam melakukan pengobatan. Jika kanker hati dapat terdeteksi sejak dini atau ketika masih merupakan lesi pra kanker, pasien masih memiliki harapan hidup yang tinggi. Lalu, apa saja cara mendiagnosa kanker hati?

1. USG

Dapat melihat ukuran, bentuk dan letak tumor. Keakuratan mencapai 90%. Karena pertumbuhan tumor dari 1cm ke 3cm membutuhkan waktu 4-6 bulan, sehingga jika pada saat pertama kali pemeriksaan, tumor tidak dapat terdeteksi, lakukanlah pemeriksaan kembali 4-6 bulan setelahnya. Untuk tumor dengan ukuran lebih kecil dari 3cm, jika dilakukan pengobatan sejak dini, hasilnya akan sangat efektif.

2. CT scan

Kelebihan utamanya adalah memiliki tingkat resolusi yang tinggi, sehingga kemampuannya mendeteksi sejak dini pun tinggi. Tetapi pemeriksaan CT cenderung sulit mendeteksi tumor dengan ukuran yang lebih kecil dari 2cm atau tumor yang bersifat membaur. Ditambah dengan biayanya yang lebih tinggi, penerapannya tidak terlalu luas.

3. MRI

Dapat meningkatkan pendeteksian kanker hati berukuran kecil, selain itu membantu dalam pengidentifikasian nodul hiperplastik pada kanker hati dan bagian lokal hati, adenoma hati dan lain-lain. Dapat dijadikan pelengkap pemeriksaan CT.

4. Pemeriksaan AFP (Alpha Fetoprotein)

Setelah melalui pemeriksaan USG dan CT, kanker diragukan merupakan kanker hati stadium awal, biasanya pasien disarankan untuk melakukan pemeriksaan AFP sebagai pemeriksaan penunjang. Pemeriksaan AFP memiliki tingkat kesensitifan yang pasti terhadap tumor, dan metode ini lebih mudah digunakan.

5. Pemeriksaan Angiografi Pembuluh Darah Perut (Hepatik arteriografi dan Celiac) selektif

Di antara pembuluh darah tumor yang bermacam-macam, terkadang dapat menampilkan lesi berdiameter 0.5-1.0 cm. Metode ini memiliki tingkat keakuratan lebih dari 90%. Dapat menentukan posisi, ukuran dan pembagian lesi. Hingga saat ini, merupakan metode pendiagnosaan yang paling baik bagi kanker hati dengan ukuran kecil.

Walaupun banyak cara untuk mendiagnosa kanker hati stadium awal, ditambah pengobatan kanker hati stadium awal memiliki hasil yang jauh lebih efektif dibandingkan dengan yang stadium lanjut, tetapi tidak setiap pasien dapat mendeteksi dan mengobati kanker hati sejak dini. Alasan utamanya adalah kurangnya pengetahuan terhadap pemeriksaan rutin dan kesehatan tubuh. Ahli onkologi Kanker hati, pengobatan, St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou menghimbau, bagi orang yang memiliki riwayat kanker hati dalam keluarganya atau bagi perokok, sebaiknya melakukan pemeriksaan secara rutin. Jika kanker hati dapat terdeteksi sejak dini, dengan melalui pengobatan, pasien masih mungkin memiliki harapan hidup yang panjang.