“Kanker tidaklah menakutkan, kalau kita terkena penyakit, kita harus berani menghadapinya dan menjalani pengobatan, saya sangat beruntung bisa memilih rumah sakit ini, kini saya telah menang melawa kanker.”
Ibu Chen adalah seorang pasien kanker payudara stadium 4 asal Malaysia. Pada 11 Oktober 2016, ketika ia datang kembali ke St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou, tumor yang awalnya berukuran 4x4cm telah mengecil menjadi 1x1cm. Ketika dokter mengatakan bahwa tumor telah berukuran jauh lebih kecil dari sebelumnya dan kondisinya akan jauh lebih baik setelah menjalani 2 kali Intervensi lagi, dengan gembira sang anak pun mengatakan, “Mama, beruntung kita memilih rumah sakit ini!” Sejak jatuh sakit, Ibu Chen tetap optimis, “Setiap orang memiliki sel kanker, jadi ketika penyakit itu datang, segeralah menjalani pengobatan, itu bukan masalah besar.”
Menolak Operasi dan Kemoradioterapi
Mungkin karena sikapnya yang optimis, sehingga pada tahun 2014 ia tidak mempedulikan benjolan seukuran buah kenari yang ia temukan di payudara kirinya, ia merasa itu bukanlah penyakit serius. Namun, mulai awal tahun 2015, ia terus mengalami batuk dan sesak napas. Pada 18 Juni 2016, karena khawatir terhadap kesehatannya, keluarga pun membawanya ke rumah sakit di Malaysia untuk melakukan pemeriksaan. Hasil pemeriksaan menyatakan kanker payudara stadium 4 disertai dengan metastasis ke paru-paru dan kelenjar getah bening ketiak kiri, hal ini membuat seluruh keluarganya sedih. Ibu Chen tidak merasa takut sedikitpun, ia bahkan menghibur keluarganya, “Kanker bukan penyakit yang tidak dapat disembuhkan, kita harus mencari metode pengobatan yang tepat.”
Setelah mengetahui hasil pemeriksaannya, ia memutuskan untuk tidak menjalani operasi seperti yang disarankan oleh dokter di Malaysia, “Ada banyak orang di sekitar saya yang meninggal karena menjalani pengobatan ini, semua pengobatan ini terlalu menyakitkan.”
Menemukan Teknologi Baru Pengobatan Kanker Payudara : Tanpa Pengangkatan Payudara
Secara kebetulan, melalui Koran China Daily, Ibu Chen mengetahui tentang St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou. Koran tersebut menuliskan tentang Profesor Peng Xiaochi yang memperkenalkan metode pengobatan Minimal Invasif tanpa pengangkatan payudara, dan banyak juga Breast Cancer Survivor yang membagikan pengalaman ketika mereka gagal mendapatkan bantuan medis di Malaysia dan sukses akhirnya menjalani pengobatan di Guangzhou. Hal inilah yang menguatkan hatinya untuk menjalani pengobatan di Guangzhou.
Pengobatan Kanker Payudara, Beruntung Memilih Rumah Sakit Ini
Pada 6 Juli 2015, dengan didampingi oleh keluarganya, Ibu Chen datang ke St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou. Karena penyakitnya, saat itu tubuh Ibu Chen sangat lemah, batuk terus menerus, benar-benar tidak nyaman.
Meskipun begitu, ia masih bisa merasakan kehangatan dari St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou, “Perawat di sini sangat sopan, dokter juga sangat teliti, di rumah sakit Malaysia, sangat jarang menemukan staff medis seperti ini.”
Berdasarkan hasil pemeriksaan Ibu Chen, tim Medis MDT memutuskan untuk menerapkan metode Intervensi dan Cryosurgery. Ibu Chen belum pernah mendengar kedua metode ini di Malaysia. Sebelum pengobatan, dengan sabar sang dokter memberinya penjelasan hingga membuatnya dapat tenang menjalani pengobatan. “Sebelum pengobatan, dokter akan menjelaskan hal-hal yang harus saya perhatikan, saat proses Intervensi, dokter akan menghibur saya dan membuat saya nyaman. Dan setelah seluruh pengobatan selesai, saya tidak merasa sakit apapun.”
Pada 12 Agustus 2015, melalui pemeriksaan ulang di rumah sakit di Malaysia, Ibu Chen menemukan bahwa ukuran tumor payudaranya telah menyusut menjadi 3x3cm, metastasis di paru-paru berkurang secara signifikan, dan ia juga bisa merasakan bahwa setiap setelah menjalani pengobatan, kondisinya semakin membaik.
Oktober 2016, pada kedatangannya kali ini, ia telah sepenuhnya kembali ke kehidupan normalnya, “Saya bisa melakukan banyak pekerjaan rumah tangga, termasuk mencuci pakaian, memasak dan lain-lain, secara keseluruhan telah banyak membaik,” kata Ibu Chen dengan gembira. Melihat kondisinya yang terus membaik, Ibu Chen tidak lupa berpesan kepada pasien kanker lainnya, “Kanker bukanlah penyakit yang tidak dapat disembuhkan, terus percaya diri, percaya pada dokter disini, kita pasti dapat mengalahkannya!”
