“Kanker tidaklah menakutkan, dalam menghadapi kanker, Anda harus terus memiliki keyakinan, tetap menjalani pengobatan dan jangan pernah menyerah, pasti bisa mengalahkan kanker!”
Wong Hing Ong
Wang Hing Ong berasal dari Surabaya, Indonesia. Tahun ini ia berusia 63 tahun, pada 15 Agustus 2016 karena rasa sakit di perut terus menerus selama 1 tahun, akhirnya ia menjalani pemeriksaan CT scan, dan didiagnosis “Cholangiocarcinoma Intrahepatik Primer Stadium 4” dengan ukuran tumor 9cm. Pada 23 Agustus 2016, ia datang ke St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou untuk menjalani pengobatan Intervensi, Cryosurgery dan Microwave Ablation (MWA) selama 5 bulan. Hasil CT scan terakhir menunjukkan bahwa seluruh tumornya sudah hilang dan kondisinya sudah stabil.
Rasa Sakit Di Perut Selama 1 Tahun, Kanker Hati Dikira Gastritis
Wang Hing Ong baru diketahui mengidap kanker hati stadium lanjut setelah mengalami gejala sakit perut selama 1 tahun sejak bulan Agustus 2015, awalnya dikira hanya gastritis biasa dan diobati sendiri, namun, gejala ini terus dialaminya hingga 1 tahun dan tidak kunjung membaik walaupun ia sudah mengkonsumsi obat. Wang Hing Ong dan keluarga pun mulai panik. “Rasa sakit ini awalnya hanya beberapa kali sebulan, lalu menjadi lebih intens, hingga nafsu makan pun hilang, dan akhirnya saya berpikir untuk melakukan pemeriksaan,” kata Wang Hing Ong.
Pada 15 Agustus 2016, Wang Hing Ong terdiagnosa Cholangiocarcinoma Intrahepatik Stadium 4 di rumah sakit di Singapura, tumornya berukuran sekitar 9 cm, dan kadar AFP 23.01ng/ml. Wang Hing Ong dan istri menolak saran dokter untuk melakukan biopsi dan kemoterapi, ia ingin mencari pengobatan yang lebih baik. “Kami dengar kalau kemoradioterapi memiliki efek samping yang besar, dan pengobatan ini juga tidak cocok untuk pasien kanker hati stadium lanjut yang berusia lanjut, sehingga kami menolaknya,” kata istri Wang Hing Ong.
Wong Hing Ong dan Istri
Memilih Pengobatan Minimal Invasif, Dalam 5 Bulan Tumor Sebesar 9cm Hilang!
Untungnya, sang anak menemukan metode pengobatan Minimal Invasif di St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou dari internet. Melihat kondisi fisik ayahnya, mereka pun memutuskan mencari pengobatan di luar negeri.
Pada 23 Agustus 2016, Wang Hing Ong yang didampingi oleh keluarga tiba di St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou. “Setelah sampai di Guangzhou, baru turun dari pesawat sudah ada orang yang menjemput dan mengantar ke rumah sakit, penerjemah pun terus mendampingi, sungguh sangat nyaman,” ujar sang istri menceritakan kesannya terhadap rumah sakit.
Berdasarkan kondisi fisik Wang Hing Ong, Tim Medis MDT St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou memutuskan untuk menerapkan Metode Intervensi + Cryosurgery + Microwave Ablation (MWA). Dokter penanggung jawab Wang Hing Ong, dr. Lin Jing menjelaskan, “Metode pengobatan Minimal Invasif ini cocok diterapkan pada pasien usia lanjut, serta untuk pasien kanker hati stadium lanjut yang tidak bisa menjalani operasi dan kemoterapi. Metode Intervensi dilakukan via arteri di pangkal paha, dimana obat anti-kanker akan langsung disuntikkan ke pusat tumor, dibandingkan dengan kemoterapi konvensional, tingkat konsentrasi dan efektifitas obat yang mencapai pusat tumor 8 kali lebih tinggi, selain itu metode ini dilakukan tanpa operasi dan minim efek samping; Metode Cryosurgery dan Microwave Ablation (MWA) adalah metode pengobatan dengan cara membekukan dan memanaskan sel tumor hingga sel tumor mati, metode ini dilakukan tanpa operasi, namun memiliki hasil pengobatan yang setara dengan operasi. Ini adalah pilihan pengobatan yang cocok untuk pasien usia lanjut dan pasien dengan kanker stadium lanjut.”
“Pada waktu menjalani Intervensi, saya sedikit takut, tapi saat Intervensi yang kedua, saya sudah sangat rileks, karena semua gejala yang saya alami saat pertama datang ke rumah sakit seperti sakit perut, lemas dan nafus makan yang menurun, semua itu membaik setelah pengobatan, saya merasa tubuh saya semakin baik,” ucap Wang Hing Ong senang saat membicarakan pengobatan Minimal Invasif.
Pada Januari 2017, Wang Hing Ong total telah menjalani 3 kali Microwave Ablation (MWA), 6 kali Intervensi dan 1 kali Cryosurgery. Saat ini angka tumor markernya sudah kembali normal. Saat pertama masuk rumah sakit, tumornya berukuran 9cm, dan hasil CT-scan terakhir menunjukkan bahwa tumornya sudah benar-benar hilang, selanjutnya ia hanya perlu rutin melakukan pemeriksaan. Mendengar kabar ini, Wang Hing Ong dan istri sangat bersemangat, “Kanker tidaklah menakutkan, dalam menghadapi kanker, Anda harus terus memiliki keyakinan, tetap menjalani pengobatan dan jangan pernah menyerah, pasti bisa mengalahkan kanker!” Wang Hing Ong menyemangati pasien lainnya di rumah sakit.
Setelah Pengobatan,maka sel kanker sudah mati
Informasi Kanker Hati:
Kehilangan nafsu makan, rasa nyeri yang persisten atau intermiten pada kuadran kanan atas, pendarahan subkutan, kelelahan, berat badan menurun, jaundice dan lainnya adalah gejala khas dari kanker hati. Pada kasus ini sangat sering terjadi kesalahan dalam pendiagnosaan, dan setelah terdiagnosis biasanya pasien sudah memasuki stadium lanjut dan kehilangan kesempatan untuk operasi, sehingga gejala-gejala ini harus diwaspadai.