Bapak Along berasal dari Indonesia, didiagnosis menderita kanker nasofaring stadium 4A pada bulan Agustus 2023. Setelah mendapat rekomendasi dari teman-temannya, ia memutuskan untuk berobat ke luar negeri. Pada bulan September, ia datang ke St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou, dan setelah menjalani pengobatan komprehensif Minimal Invasif seperti Intervensi dan Imunoterapi, tumornya mengecil dan sebagian besar aktivitas tumor terhambat, kondisi membaik secara signifikan, sehingga membangkitkan kembali harapannya terhadap hidup.

Gejala tersembunyi, saat terdeteksi sudah stadium akhir

Bapak Along adalah seseorang yang menjalani gaya hidup yang cukup teratur, memperhatikan nutrisi, rajin berolahraga dan jarang sakit. Namun, pada bulan Agustus 2023, saat berenang, telinganya tidak sengaja kemasukan air dan ia merasa sangat tidak nyaman. Setelah melakukan pemeriksaan di rumah sakit, hasilnya menunjukkan adanya benjolan di belakang hidung kanannya, yang diduga sebagai kanker nasofaring. Kabar ini seperti petir menyambar bagi Bapak Along yang bertubuh sehat, membuat ia sulit untuk menerimanya. Tubuhnya selalu baik-baik saja, dia tidak pernah merasakan ketidaknyamanan sebelumnya, dan baru-baru ini hanya merasa tidak nyaman pada telinga/hidungnya, hal ini membuat ia tidak bisa memahami bagaimana ia bisa tiba-tiba menderita kanker?

Untuk mendapatkan diagnosis yang lebih akurat, beliau melakukan biopsi di Malaysia. Hasilnya menunjukkan bahwa ia menderita kanker nasofaring stadium 4A dan sudah memasuki stadium akhir. Setelah mendapat hasil pemeriksaan yang jelas, dokter setempat menyarankan agar dia menjalani kemoterapi dan radioterapi secara bersamaan, namun Bapak Along menolak saran dokter tersebut karena dia memiliki pilihan lain.

Bapak Along

Setelah 3 sesi pengobatan komprehensif Minimal Invasif, kondisinya mulai membaik

Pilihan lain Bapak Along adalah St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou.

Jauh sebelum ia mengetahui penyakitnya, Bapak Along sudah mengetahui tentang St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou. Dia mengatakan, “Salah seorang temanku yang menderita kanker pernah dirawat di St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou dan hasil pengobatannya sangat baik. Rumah sakit ini memiliki teknologi Minimal Invasif yang canggih, yang dapat mengurangi rasa sakit yang timbul akibat pengobatan, dan pelayanannya juga sangat baik.” Contoh nyata di sekelilingnya membuat ia tidak menunda dan ragu-ragu terlalu lama. Dua minggu setelah hasil biopsi keluar, dia datang ke St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou dengan didampingi oleh keluarganya.

Setibanya di rumah sakit, Bapak Along menjalani pemeriksaan yang lebih detail dan hasil menunjukkan: perubahan dan invasi jaringan sekitar dari tumor ganas nasofaring. Dengan tambahan hasil biopsi sebelumnya, tim medis MDT merumuskan rancangan pengobatan komprehensif Minimal Invasif berupa Intervensi Perfusi dan Imunoterapi untuknya.

Pada 11 September 2023, Bapak Along menjalani sesi pertama pengobatan Intervensi Perfusi. Intervensi Perfusi hanya memerlukan sayatan kecil berukuran 2mm, dimana obat langsung dialirkan ke lokasi tumor di bawah panduan alat pencitraan. Perfusi lokal memiliki konsentrasi obat 2-8 kali lebih tinggi dibandingkan dengan infus intravena, sehingga menghasilkan efek pembunuhan tumor yang cepat dengan dampak minimal pada bagian tubuh lainnya. Setelah selesai pengobatan, Bapak Along mengalami efek samping ringan seperti kehilangan nafsu makan, namun tidak berdampak besar pada hidupnya. Selain itu, dia tidak terlalu khawatir tentang pengobatan karena dokter telah menjelaskannya secara rinci.

Setelah tiga kali sesi Intervensi Perfusi dan Imunoterapi, pemeriksaan ulang CT scan Bapak Along menunjukkan bahwa lesi tumor mulai mengecil. Selanjutnya, Bapak Along menjalani dua sesi Intervensi embolisasi, dan kondisinya mulai membaik secara signifikan. Pada 10 Mei 2024, hasil PET-CT menunjukkan bahwa sebagian besar tumor telah kehilangan aktivitasnya.

【9 September 2023, massa pada kedua sisi rongga hidung】

【10 Mei 2024, massa pada rongga hidung mulai menghilang dan tumor kehilangan aktivitasnya】

Menangis bahagia, ungkapan perasaan yang sebenarnya : Modern Cancer Hospital Guangzhou menyelamatkan saya

11 Mei 2024, Bapak Along mendengar kabar baik tentang kondisinya, dia merasa sangat lega. Dia menangis dengan bahagia sambil memeluk dokter Hu Ying. Bapak Along adalah tulang punggung keluarganya, putri sulungnya masih di bawah 18 tahun dan putra bungsunya baru berusia 9 tahun. Penyakit yang dideritanya membuat seluruh keluarga mengalami tekanan dan penderitaan yang besar. Dukungan penuh dari keluarga memberinya keberanian untuk melawan penyakit kanker. Sejauh ini, dia telah menunjukkan sikap yang rasional dan terkendali, agar keluarganya tidak terlalu khawatir. Sekarang, setelah mendengar bahwa kondisi tubuhnya membaik, dia tidak bisa menahan diri untuk mengungkapkan perasaan yang sebenarnya, "Terima kasih karena kalian menyelamatkan saya!"

【Bapak Along memeluk dokter Hu Ying sambil menangis bahagia】

Bapak Along menyatakan rasa terima kasihnya kepada staf medis St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou atas perhatian dan perawatan yang diberikan kepadanya. “Pelayanan di sini sangat teliti, saya menerima banyak perhatian dari rumah sakit. Terutama dokter Hu Ying, dia selalu berusaha semaksimal mungkin untuk membantu saya. Saya sangat berterima kasih kepadanya, sekarang kami berteman baik!”

Pada kunjungan kali ini, putrinya yang menjadi pendampingnya selama perawatan di rumah sakit. Bapak Along mengatakan, “Setelah pengobatan Minimal Invasif, saya bisa segera bangun dari tempat tidur dan aktivitas sehari-hari tidak terpengaruh sama sekali. Juga ada begitu banyak perawat yang penuh perhatian di sini, saya tidak perlu khawatir putri saya tidak bisa merawat saya dengan baik. Pada kenyataannya, saya bisa merawat diri sendiri dengan baik, putri saya cukup menemani saya saja.”

【Bapak Along, dokter Hu Ying dan kepala perawat Yuan Hongyan】

Berbagi pengalaman: Kooperatif dengan dokter dan percaya pada teknologi Minimal Invasif yang canggih

Setelah menderita kanker, Bapak Along memiliki pemikiran baru tentang kehidupan. Setelah mengatur hidupnya dengan lebih baik, ia ingin membantu lebih banyak pasien kanker. Ia ingin berbagi pengalamannya melawan kanker dengan lebih banyak orang. Ia berkata, “Dalam proses melawan kanker, sangat penting untuk menerima kenyataan bahwa hal itu telah terjadi, tidak melarikan diri dan tetap menghadapinya dengan sikap yang positif. Lalu harus mengikuti petunjuk dokter dan kooperatif dengan dokter dalam menjalani pengobatan. Sebagai pasien kanker, kita dapat meningkatkan kebugaran jasmani dengan mengembangkan kebiasaan hidup yang lebih baik, berolahraga secukupnya dan bersikap kooperatif dengan dokter. Saat ini, teknologi pengobatan semakin maju, dan kegigihan akan mendatangkan harapan.”