Pengobatan Minimal Invasif Kanker Esofagus Minim Luka
Kanker esofagus adalah tumor ganas yang paling sering ditemui, mencapai 2% dari semua jenis tumor ganas. Lebih dari 90% kanker esofagus, dalam survey tingkat kematian kanker ini urutan kedua setelah kanker lambung. Di seluruh dunia terdapat 30 juta orang yang meninggal akibat kanker esofagus. Persentase pria lebih tinggi dibandingkan wanita, perbandingan pria dan wanita 17:1. Semingga lanjut usia seseorang maka risiko kanker esofagus semakin besar, orang yang berusia di bawah 35 tahun risikonya lebih kecil, usia di atas 35 tahun risikonya meningkat, usia 60-69 adalah usia dengan risiko tertinggi terdiagnosa kanker esofagus.
Metode Minimal Invasif, Mematikan Tumor di Esofagus
Nguyen Van Than, tahun ini berusia 45 tahun, terdiagnosa kanker esofagus stadium II. Ia menolak menjalani operasi, ia menemukan informasi St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou melalui Internet, setelah ia tahu bahwa banyak pasien kanker pergi ke St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou menjalani pengobatan dan hasilnya sangat efektif, bulan April 2015 Nguyen Van Than datang ke St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou. Tim medis MDT menentukan metode pengobatan yang disesuaikan dengan kondisinya. Nguyen Van Than menjalani pengobatan Intervensi, Terapi Natural, Radioterapi dan pengobatan komprehensif lainnya. Setelah ia menjalani pengobatan yang kelima, tumornya menghilang dan kondisinya membaik. (Baca kisah selengkapnya)
Apa saja keunggulan metode Minimal Invasif untuk Pengobatan Kanker Esofagus?
Beberapa tahun terakhir, kemajuan teknologi endoskopi terus meningkat dan hal ini membuat terapi Photodynamic semakin banyak diterapkan pada kanker seofagus. Photodynamic memungkinkan jaringan kanker untuk menyerap fotosensitizer yang dimasukkan secara intravena. Kemudian, cairan tersebut memancarkan sinar terhadap kanker, sehingga sel kanker mengalami nekrosis dan secara bertahap menghilang. Penerapan teknologi Minimal Invasif mengurangi luka bedah, komplikasi dan risiko kematian pasca operasi.
Keunggulan Metode Minimal Invasif untuk Pengobatan Kanker Esofagus:
1. Tindakannya lebih akurat, dapat membantu diseksi kelenjar getah bening mediastinum bagian atas, mampu melakukan diseksi kelenjar getah bening tanpa merusak syaraf, lebih aman jika dibandingkan dengan reseksi radikal untuk kanker esofagus, mengurangi kerusakan secara signifikan dan dapat mencapai hasil pengobatan radikal kanker.
2. Mengurangi pendarahan (jumlah pendarahan hanya ¼ dari operasi konvensional)
3. Mengurangi infeksi paru pasca operasi, aritmia, nyeri luka sayatan di dada, gangguan gerakan pada tubuh bagian atas dan komplikasi lainnya. Karena dampak kecil pada fungsi paru pasca operasi, beberapa pasien dengan fungsi paru dan kondisi yang buruk tetap bisa menjalani operasi.
4. Mendorong pasien untuk cepat sembuh, mengurangi waktu rawat inap, mengurangi biaya, secepatnya melakukan terapi komprehensif pasca operasi, meningkatkan daya aktivitas dan mengubah kualitas hidup pasien pasca operasi sehingga dapat memperbaiki prognosis pasien kanker esofagus.
Mengapa menolak metode pengobatan konvensional untuk kanker esofagus?
1、Operasi : agresif dan efek samping besar
Kanker esofagus dengan pembedahan dada dan perut sangat agresif, pasca operasi muncul berbagai komplikasi. Bahkan, setengah dari pasien yang menjalani operasi mengalami kekambuhan. Biasanya adalah kekambuhan lokal. Kemoterapi dan radioterapi menimbulkan efek samping, seperti penurunan leukosit, pneumonia, efusi perikardial dan risiko tinggi lainnya.
2、Kombinasi kemoradioterapi : Efek samping yang besar terhadap jantung dan paru-paru
Radioterapi kimia memiliki sifat alami “keras”. Setelah terjadi penyinaran, pasti akan berdampak sampai ke jantung dan paru, pada akhirnya menyebabkan berbagai efek samping umum yang sering ditemui pada radioterapi : perikarditis (efusi perikardial akibat paparan radiasi) dan pneumonitis radiasi.
Mengapa memilih St. Stamford Modern Cancer Hospital untuk mengobati kanker esofagus?
1、18 teknologi Minimal Invasif, komprehensif, efektif
18 jenis teknologi pengobatan Minimal Invasif di St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou, termasuk Photodynamic, pengobatan khusus TCM, Terapi Natural, Brachytherapy dan metode lainnya. Photodynamic untuk pengobatan kanker esofagus, seiring perkembangan bahan fotosensitif dan teknologi endoskopi, perkembangan Photodynamic menjadi pengobatan umum untuk kanker esofagus stadium awal, pengobatan ini dapat mengontrol penyakit, mencegah komplikasi, meningkatkan kualitas hidup.
2、Tim medis MDT, profesional, ahli
Tim medis MDT di St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou, menerobos metode pengobatan tradisional hanya dengan satu dokter Onkologi, menyatukan dokter dari berbagai departemen, bergabung bersama untuk memberikan metode pengobatan yang komprehensif, akurat, diagnosis ilmiah dan menentukan metode individual. Di sini, semua anggota tim medis akan bekerja keras untuk Anda, mereka akan berusaha memberikan pelayanan berkualitas tinggi kepada Anda.
Ingin mendapatkan bantuan pengobatan kanker esofagus?
Untuk konsultasi Anda dapat menghubngi kami di 081297897859 atau via online saat ini.