Untuk memperkuat pertukaran budaya medis antara Tiongkok dan Malaysia, mendorong pengembanganbersama perawatan medis antara kedua negara, dan membangun komunitas medis untuk negara-negara di sepanjang “Belt and Road”, pada tanggal 30 Oktober, delegasi beranggotakan 17 orang yang terdiri dari ahli medis dan media, yaitu Komisaris Utama Malaysian Medical Examination Center,Chairman Kang Ai Zhi Dao, dan Chairman ASP Medical dll., mengunjungi Basis Pelatihan Pengobatan Onkologi Terintegrasi “Belt and Road” (Guangdong) dariChina Anti-Cancer Association —— St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou. Lin Xinwei (General Manager), Wang Huaizhong (Kepala RS), Yang Jinna (Head of Administration Department), He Langbing (Director of International Affairs Department) dan pimpinan lainnya menerimakedatangan para delegasi dengan hangat.
[Pimpinan RS berfoto bersama ahli medis dan media Malaysia]
Wang Huaizhong, Kepala RS St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou, menyampaikan pidato sambutannya dengan mengatakan: Rumah sakit ini didirikan pada tahun 2005 dan mulai merambah pasar luar negeri pada tahun 2006. Rumah sakit ini secara berturut-turut telah mendirikan pusat bantuan medis di Indonesia, Vietnam, Thailand, Malaysia dan wilayah Asia Tenggara lainnya. Kini, setelah upaya keras lebih dari sepuluh tahun, rumah sakit telah memiliki pengaruh tertentu di Malaysia, memiliki hubungan dan kerja sama yang erat dengan pemerintah dan institusi medis Malaysia, dan kedua pihak telah menjalin persahabatan yang mendalam. Layanan medis kami yang unik (18 sistem pengobatan utama, model konsultasi tim medis MDT, sistem manajemen operasi bersertifikasi JCI internasional, layanan perawatan humanistik yang unik) juga telah diakui dan didukung oleh banyak pasien.
[Kepala RS, Wang Huaizhong menyampaikan pidato]
Seiring dengan didirikannya Basis Pelatihan Pengobatan Onkologi Terintegrasi “Belt and Road” dari China Anti-Cancer Association di rumah sakit kami, interaksi di bidang medis antara Tiongkok dan Malaysia akan semakin sering dilakukan. "Belt and Road” adalah strategi nasional untuk kesejahteraan bersama antara Tiongkok dan negara-negara tetangga. Dalam inisiatif "Belt and Road" di bidang medis, diharapkan semua pihak akan secara aktif berintegrasi ke dalam platform nasional ini dan memanfaatkan kesempatan ini untuk mempromosikan pertukaran dan kerja sama yang lebih dalam, bersama-sama menggerakkan pengembangan dan penerapan konsep-konsep baru dan teknologi baru dalam pengobatan kanker. Berkomunikasi dan membuat kemajuan bersama dengan para dokter Malaysia di bidang kedokteran, bersama-sama membangun komunitas medis Asia Tenggara, bersama-sama menanggapi tantangan kanker, dan berkontribusi dalam upaya melawan kanker global.
Kunjungan ke lapangan untuk belajar dan mendapatkan referensi
Pagi harinya, pihak RS membawa tim delegasi melakukan kunjungan ke lapangan dan komunikasi mendalam dengan tim MDT.
Pertama-tama, Yang Jinna (Head of Administration Department) secara singkat memperkenalkan situasi umum rumah sakit, sehingga tim delegasi memiliki pemahaman awal tentang sejarah perkembangan rumah sakit, model manajemen, konsep layanan, dll. Kemudian, delegasi mengunjungi departemen-departemen yang ada di rumah sakit, pusat konsultasi jarak jauh, sistem informasi, bangsal kanker internasional, sky garden, dll. Lingkungan medis rumah sakit yang hangat, kenyamanan dan kepraktisan sistem informasi, serta standar manajemen rumah sakit mendapat pujian dari tim delegasi.
【Berkeliling lingkungan rumah sakit】
Pertukaran mendalam, saling mencapai kemajuan bersama
Untuk lebih memperdalam pemahaman mengenai model diagnosis dan pengobatan rumah sakit, tim delegasi melakukan pertukaran dan komunikasi mendalam dengan tim medis MDT rumah sakit. Kedua pihak membahas berbagai masalah seperti penerimaan pasien, prosedur penerimaan, serta diagnosis dan pengobatan pasien, dll.
Peng Xiaochi, kepala ahli onkologi internasional mengatakan: “Tim medis MDT menyatukan para ahli dari berbagai disiplin ilmu termasuk onkologi, penyakit dalam, bedah, TCM, intervensi, pencitraan, pengujian laboratorium, imunologi biologis, gastroenterologi, dll. Sesuai dengan kondisi pasien yang berbeda, kami memanfaatkan keunggulan berbagai disiplin ilmu untuk merumuskan rencana pengobatan komprehensif yang dipersonalisasi, ilmiah, rasional, dan terstandarisasi untuk pasien, dan pada akhirnya mendapatkan efek pengobatan terbaik dengan efek kuratif terbaik dan rasa sakit yang paling minim.
[Profesor Peng Xiaochi, Kepala ahli onkologi internasional]
Dai Wenyan, Kepala Pusat Pencegahan dan Pengobatan Kanker Payudara menjelaskan: Pembentukan model diagnosis dan pengobatan tim MDT dan Pusat Pencegahan dan Pengobatan Kanker Payudara menyediakan layanan terpadu bagi pasien kanker payudara, memberikan kondisi yang menguntungkan untuk konservasi payudara dan rekonstruksi payudara, dan menjaga keindahan payudara para wanita yang menyukai kecantikan.
[Profesor Dai Wenyan, Kepala Pusat Pencegahan dan Pengobatan Kanker Payudara]
[Delegasi Malaysia berkomunikasi dengan tim medis MDT]
Perwakilan ahli dari Malaysia menyampaikan harapannya agar komunikasi dan pertukaran tersebut dapat sering dilakukan untuk saling belajar dan mencapai kemajuan bersama.
Teknologi mutakhir, saling berbagi dan saling menguntungkan
Pada kunjungan kali ini, Peng Xiaochi, kepala ahli onkologi internasional, berbagi mengenai "Optimalisasi Pengobatan Kanker", memperkenalkan 18 teknologi pengobatan kanker minimal invasif di rumah sakit, dan menjelaskan secara rinci mengenai Intervensi, Combined Knife, Drug-elutingBeads TACE, dll. Dipadukan dengan penjelasan kasus pasien yang menyentuh, beliau menuturkan: Kami pernah mengobati seorang pasien kanker payudara stadium IV dengan teknologi minimal invasif. Dokter setempat memperkirakan dia hanya punya waktu dua bulan untuk hidup. Namun setelah menerima pengobatan minimal invasif di rumah sakit, hingga kini dia sudah bertahan lebih dari sepuluh tahun dan masih menjalani hidup dengan sehat. Para delegasi merasa terkejut dan memberikan tepuk tangan meriah.
Seorang perwakilan dari delegasi yang berkunjung mengatakan: "Jika teknologi ini diperkenalkan ke Malaysia, pasti akan memberikan manfaat bagi pasien lokal. Sebagai pekerja medis, ada kewajiban untuk mempromosikan teknologi kanker mutakhir dan menyediakan sumber daya pengobatan kanker berkualitas tinggi bagi masyarakat Malaysia."
Kunjungi pasien, tunjukkan kepedulian yang tulus
Selanjutnya, delegasi mengunjungi para pasien di rumah sakit, mengirimkan salam dan keranjang buah, memberikan perhatian mengenai pengobatan dan kondisi fisik mereka, serta mendoakan agar mereka cepat sembuh.
Pasien yang bernamaTuan Su mengungkapkan perasaan terharunya. Dia berkata: "Saya sangat senang. Terima kasih atas perhatian kalian. Saya juga sangat berterima kasih kepada Modern Hospital, staf medis di sini sangat profesional. Saya menderita kanker stadium lanjut dan kondisi saya sangat serius. Setelah pengobatan minimal invasif, kondisi saya berangsur membaik. Terima kasih kepada staf medis atas bantuan dan perawatan mereka."
Selama kunjungan ini, delegasi Malaysia memuji teknologi dan layanan St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou. Delegasi mengungkapkan: Kunjungan kali ini sangat bermanfaat. Kami menyaksikan kehidupan berkualitas pasca pengobatan dari pasien kanker stadium akhir, hal ini membuat pasien lain melihat harapan kesembuhan. Melalui pertukaran dan studi ini, kami belajar banyak teori dan teknologi baru, yang memiliki dampak besar terhadap bidang perawatan medis di Malaysia. Diharapkan kedua belah pihak dapat menjalin hubungan kerja sama yang lebih dalam dan berjangka panjang, saling membantu, dan terus meningkatkan standar perawatan medis dan kemampuan layanan, memberikan layanan medis yang lebih baik kepada pasien kanker dan berkontribusi dalam upaya melawan kanker.