Pada tanggal 26 Agustus, St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou sebagai Basis Pelatihan Pengobatan Terintegrasi “Belt and Road” dari China Anti-Cancer Association, dan Laos Cancer Association berhasil mengadakan diskusi dan pelatihan dengan tema Pengobatan Terintegrasi Minimal Invasif NanoKnife diVientiane International Hotel, Laos.Acara pelatihan yang diikuti oleh hampir 100 orang ini mendapatkan pengakuan sepenuhnya dari Kementerian Kesehatan Laos.Laos merupakan perhentian pertama St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou sebagai Basis Pelatihan Pengobatan Kanker Terintegrasi dari China Anti-Cancer Association, memasuki wilayah Asia Tenggara.
ດຣ ຄຳໃສ ເດດລືໄຊ selaku Menteri Kesehatan Laos, Dr. Daovone THEPSOUVANH selaku Chairman Laos Cancer Association, Liu Yansheng dariInternational Affairs Department,
Dr. Peng Xiaochi, Ahli Onkologi St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou sebagaiBasis Pelatihan Pengobatan Terintegrasi “Belt and Road” dari China Anti-Cancer Association, menghadiri acara tersebut. Dokter onkologi dan relawan anti-kanker dari seluruh Laos diundang untuk berpartisipasi dalam acara ini.
ດຣ ຄຳໃສ ເດດລືໄຊ selaku Menteri Kesehatan Laos, Dr. Daovone THEPSOUVANH selaku Chairman Laos Cancer Association, dan para pimpinan lainnya menyampaikan pidato pada acara tersebut.
Menteri Kesehatan Laos,ດຣ ຄຳໃສ ເດດລືໄຊ, menyatakanpengakuannya atas teknologi kanker yang terintegrasi dan terstandarisasi dari China Anti-Cancer Association dan sambutannya terhadap para tamu yang datang. Pada saat yang sama, ia berharap St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou sebagai Basis Pelatihan Pengobatan Kanker Terintegrasi “Belt and Road” China Anti-Cancer Association, dapat menjadi jembatan untuk memperkenalkan lebih banyak teknologi dan konsep baru dalam pencegahan dan pengobatan kanker kepada Laos dan membantu lebih banyak rakyat Laos.
Acara ini mengundang Ahli Onkologi, dr. Peng Xiaochi untuk menjelaskan teknologi pengobatan minimal invasif internasional, NanoKnife . Bagi pasien kanker, ini adalah acara seminar yang akan membawa harapan dalam hidup.
Pengobatan kanker minimal invasif NanoKnife adalahjenis baru teknologi ablasi tumor minimal invasif non-thermal, yang berasal dari elektroporasi ireversibel (Irreversible Electroporation, IRE). Melalui pelepasan gelombang elektrik tegangan tinggi pendek, akan menghancurkan struktur lipid bilayer membran sel tumor, membentuk banyak lubang berukuran nano ireversibel pada membran, mengubah permeabilitas membran sel, sehingga molekul dengan ukuran berbeda masuk dan keluar sel dengan bebas, dan menyebabkan kematian sel. NanoKnife memiliki keunggulanwaktu ablasi yang singkat, tidak ada efek pulau panas, terjaganya jaringan penting seperti pembuluh darah dan saraf di area pengobatan, pengobatan menyeluruh dengan batas yang jelas, dan pemulihan fungsi normal area pengobatan.
Dr. Peng menjelaskan secara rinci tentang pengobatan minimal invasif NanoKnife mulai dari prinsip, metode, proses pengoperasian, dan efek pengobatannya. Beliau mengungkapkan bahwa penggunaan NanoKnife dapat menyelesaikan pekerjaan yang tidak dapat dilakukan oleh metode ablasi lainnya, dan penerapan teknologi ini dalam pengobatan kanker akan menjadi semakin luas.
Setelah mendengarkan penjelasan dr. Peng,Chairman Laos Cancer Association, Dr. Daovone THEPSOUVANH, mengungkapkan bahwa penerapan teknologi pengobatan minimal invasif NanoKnife yang matangakan memberikan lebih banyak pilihan kepada pasien kanker dan membawa harapan baru untuk kesembuhan. Pada saat yang sama, diharapkan St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou dapat lebih banyak melaksanakan kegiatan pelatihan serupa terkait pengobatan kanker di Laos.
Para dokter dan relawan yang hadir mendengarkan dengan saksama, aktif mengajukan pertanyaan, dan berterima kasih atas seminar yang dibawakan dengan menarik oleh dr. Peng. Selanjutnya mereka juga berinteraksi dengan dr. Peng, yang menjawab berbagai pertanyaan yang diajukan dengan sabar.
Acara diskusi teknologi pengobatan kanker minimal invasif internasional yang diselenggarakan bersama oleh Kantor Perwakilan Laos St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou dan Laos Cancer Association kali ini, tidak hanya memberikan pengetahuan baru dan teknologi baru kepada masyarakat setempat, namun juga memberikan kesempatan konsultasi di tempatsehingga pasien kanker mendapatkan pencerahan tentang pengobatan kanker. Mulai saat ini, St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou akanberpijak pada Basis Pelatihan Pengobatan Terintegrasi “Belt and Road” dari China Anti-Cancer Association sebagai titik awal baru, melaksanakan lebih banyak kegiatan pelatihan serta menghadirkan teknologi yang lebih canggih dan layanan yang lebihuser-friendly bagi pasien di Asia Tenggara.