Pengobatan Komprehensif Minimal Invasif, Pilihan Pertama Pasien Kanker Serviks Stadium Akhir
+  -

Terapi kanker serviks, Kanker serviks metastasis paru, Intervensi, Imunoterapi (Terapi Natural), St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou

Pada jam 4 sore, kami berjalan memasuki bangsal nomor dua di lantai 4 St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou. Seorang bibi yang lembut dan anggun duduk di sofa ruang tamu menunggu kami. Bibi ini bernama Nguyen Thi Tuyen, umurnya 65 tahun, dengan riasan tipis, alis panjang, kulit putih merona, dan tampak berseri. Dia berasal dari Hanoi, Vietnam dan merupakan pasien kanker serviks stadium akhir.

"Saya sangat berterima kasih kepada para dokter dan perawat di sini, terutama Dr. Lin Jing. Dia memberi saya kepercayaan diri sehingga saya bisa terus bertahan menjalani perawatan. Ketika saya didiagnosis kanker serviks, saya sangat khawatir. Setelah 25 kali radioterapi dan 5 kali kemoterapi di Vietnam, penyakit saya tetap kambuh dan tumor menyebar ke paru-paru. Saya sangat putus asa saat itu, tetapi sekarang saya merasa kondisi saya sangat baik!" Wawancara baru dimulai, Nguyen Thi Tuyen sangat bersemangat untuk bercerita.

Pada Juli 2017, Nguyen mengalami gejala pendarahan vagina yang tidak teratur, dia tidak menghiraukannya dan tidak pergi ke rumah sakit untuk perawatan. Pada awal Januari 2018, pendarahan vagina bertambah parah, Nguyen didampingi keluarga pergi ke rumah sakit kanker lokal di Vietnam untuk melakukan pemeriksaan kolposkopi dan CT. Dia didiagnosis kanker serviks stadium II. Tidak lama kemudian, dia dirawat di rumah sakit untuk menjalani kemoradioterapi. Setelah 25 kali radioterapi dan 5 kali kemoterapi, tumor di leher rahim menghilang, tetapi efek samping radioterapi dan kemoterapi mengakibatkan rambut rontok, kelelahan, kehilangan nafsu makan, penurunan berat badan dan gejala lainnya. Yang lebih parahnya lagi, pada Mei 2018, tumor Nguyen kambuh dan bermetastasis. Hasil pemeriksaan ulang menunjukkan bahwa paru-parunya ada banyak nodul, dan dua tumor yang lebih besar berdiameter sekitar 1,5 cm.

Mendengar berita ini, Nguyen dan keluarganya frustrasi dan menolak untuk melanjutkan kemoradioterapi, mencari opsi perawatan baru. "Saya punya tetangga yang juga pasien kanker. Setelah menjalani perawatan di St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou, kondisinya telah stabil, tumor di tubuh telah menghilang dan semua indikatornya kembali normal. Jadi kami ingin tahu tentang terapi Minimal Invasif!" Atas informasi dari tetangganya, Nguyen dan keluarganya datang ke kantor perwakilan Hanoi St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou untuk berkonsultasi tentang rancangan pengobatan. Seluruh keluarga mengetahui bahwa teknologi Minimal Invasif memiliki keunggulan Ikarena tidak perlu operasi, pendarahan yang lebih sedikit, tidak ada kemoradioterapi sistemik dan hampir tidak ada efek samping, dan setelah mengetahui bahwa pengobatan lokal Minimal Invasif yang dikombinasikan dengan Imunoterapi (terapi natural) dapat mengobati tumor secara lebih efektif, seluruh keluarga sepakat memutuskan untuk datang berobat ke Guangzhou.

Terapi kanker serviks, Kanker serviks metastasis paru, Intervensi, Imunoterapi (Terapi Natural), St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou

Pada 12 Mei 2018, Nguyen datang ke Guangzhou dengan didampingi empat anggota keluarga.

Berdasarkan kondisi Nguyen, tim medis MDT St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou menyusun rancangan pengobatan Minimal Invasif komprehensif yaitu Intervensi + Imunoterapi. Empat hari kemudian, Nguyen menjalani Intervensi pertama. "Pada dasarnya tidak ada rasa sakit saat terapi Intervensi. Dokter membuat sayatan luka 1-2 mm kemudian menyuntikkan obat antikanker ke dalam arteri penyuplai darah tumor menggunakan kateter yang sangat halus. Pembedahan Minimal Invasif menerapkan bius lokal. Awalnya aku sedikit gelisah, namun setelah beberapa menit, saya menjadi rileks. Saya tidak merasakan sakit setelah operasi. Keesokan harinya saya bebas bergerak seperti orang normal," tutur Nguyen mengingat pertama menjalani terapi.

Ini adalah keenam kalinya Nguyen dirawat di rumah sakit untuk perawatan. Setelah melewati masa-masa panik dan khawatir di awal, dia selalu terlihat bersemangat dan hidupnya kembali penuh harapan lagi. Efek terapi Minimal Invasif telah memperkuat keyakinannya untuk menang melawan kanker. "Saya terus menuntut diri saya sendiri dengan ketat untuk mengikuti saran dokter, kembali ke RS untuk pemeriksaan ulang dan pengobatan sesuai jadwal. Tidak peduli seberapa berat dan lelah yang saya rasakan, saya tetap bekerja sama dengan dokter dalam pengobatan. Terakhir kali saya kembali untuk diperiksa, Dr. Lin Jing mengatakan bahwa tumor saya telah hilang, saya sangat senang mendengarnya.” Nguyen berbagi pengalamannya dalam melawan kanker. Dia menekankan bahwa hal yang paling penting adalah harus memiliki keyakinan untuk memenangkannya dan bekerja sama dalam pengobatan.

"Setelah Intervensi kedua, tumor paru Nguyen telah mengecil secara signifikan. Pada saat rawat inap kelima kalinya, hasil CT menunjukkan bahwa nodul di paru-paru dan dua tumor besar berukuran 1,5cm telah benar-benar hilang. Sekarang pasien dapat makan dan tidur secara normal, gejala seperti batuk dan kelelahan juga telah hilang, nilai CEA dan CA12 juga telah kembali normal. Saat ini kami melaksanakan Imunoterapi untuk meningkatkan kekebalan tubuh pasien, memperkuat efek pengobatan, mencegah kekambuhan kanker,” Lin Jing selaku dokter penanggung jawab Nguyen menjelaskan pada kami.

"Saya berterima kasih kepada St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou telah menyelamatkan saya. Para dokter dan perawat di sini sangat ramah, mereka sangat baik kepada saya. Harapan saya adalah pergi berwisata ke Beijing, ibu kota China, saya akan segera mewujudkannya!" Ini adalah harapan pertama Nguyen untuk kehidupannya yang akan datang.

Hasil pengobatan pada setiap pasien berbeda-beda tergantung oleh kondisi masing-masing, informasi ini digunakan sebagai referensi saja, bukan untuk patokan akhir pengobatan pasien lain. Jika Anda ingin mendapatkan informasi pengobatan secara langsung, Anda dapat melakukan konsultasi online atau menghubungi kami di 0812 9789 7859. Kami dengan senang hati membantu Anda. Terimakasih.
Konsultasi kanker via telp
Hubungi : 0812 978 978 59 | 0878 556 556 99 | 0813 1888 5166
Konsultasi
WA